Jumat, 20 Juni 2014

WANITA ARAB SEBELUM ISLAM

Wanita Arab Sebelum Islam
KECANTIKAN, kemuliaan nasab, cerdas, perasaan
yang tajam, dan karakter yang kuat adalah keistimewaankeistimewaan
yang dimiliki wanita-wanita Arab tempo
dulu. Penjelmaan dari keistimewaan tersebut ada pada
diri Aisyah binti Thalhah, nenek khalifah Abu Bakar
as-Siddiq.
Aisyah adalah wanita paling cantik di samping terhormat
di zamannya. Dia tidak pernah memakai
kerudung. Suaminya, Mush'ab memprotes hal itu. Namun
ia menjawab, "Allah telah menganugerahiku kecantikan
dan aku senang bila kecantikanku dilihat.orang dan
karenanya Allah akan memberikan rahmat-Nya padaku.
Aku tidak akan pernah menutupi wajahku, karena tidak
ada kekurangan atau kesalahan dalam semua ciptaan
Allah."
Suatu ketika Mush'ab pergi berperang. Aisyah gelisah
menantikan kedatangan suaminya. Ketika sang suami
pulang, Aisyah keluar dari rumahnya untuk menyambut
mesra suaminya, seraya membersihkan debu di wajah dan
baju besi suaminya.
Mush'ab berkata, "Aku khawatir bau baju besi yang
karatan dan senjata ini akan membuatmu muak."
Aisyah menjawab dengan lembut, "Demi Allah,
aroma ini lebih harum dan lebih kusukai dari pada minyak
kasturi."[]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar